Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Serba Serbi

Watak dan Larangan Weton Senin Kliwon: Jangan Naik ke Tempat Tinggi, Bisa Celaka!

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Dede Nana

20 - Oct - 2025, 07:11

Placeholder
Ilustrasi memanjat. (Foto: Shutterstock)

JATIMTIMES - Senin (20/10/2025) dalam penanggalan Jawa bertepatan dengan pasaran Kliwon. Berdasarkan kalender Jawa, hari ini jatuh pada 27 Bakda Mulud 1959 tahun Dal, dan berada dalam Wuku Warigalit. Weton hari ini adalah Senin Kliwon dengan jumlah neptu 12 (Senin = 4, Kliwon = 8).

Dalam kepercayaan masyarakat Jawa, weton dipercaya mencerminkan watak, rezeki, hingga pantangan seseorang. Banyak masyarakat yang masih menggunakan perhitungan primbon untuk menentukan waktu baik atau buruk sebelum melakukan kegiatan.

Baca Juga : Panas Ekstrem Tembus Malam Hari, Ini Cara Bikin Rumah Tetap Dingin Tanpa AC

Orang yang lahir pada Senin Kliwon dikenal memiliki watak ramah, sopan, dan lemah lembut. Pemilik weton ini pandai berbicara dan mampu membuat orang lain nyaman dengan kata-katanya. Namun di sisi lain, Senin Kliwon juga dikenal mudah tersinggung dan sering kali menyesal setelah marah, meski hatinya mudah luluh dan cepat memaafkan.

Selain itu, pemilik weton ini biasanya berbakti kepada orang tua serta memiliki hubungan yang baik dengan keluarga dan kerabatnya. Dalam lingkungan sosial, Senin Kliwon disenangi karena kesopanannya dan kemampuannya menjaga perasaan orang lain.

Pangarasan weton Senin Kliwon adalah Aras Kembang, yang memiliki arti “gampang tampa sihing panggedhe” , yang artinya mudah mendapatkan kasih sayang atau perhatian dari orang yang berpangkat lebih tinggi.

Hal ini terjadi karena pribadi Senin Kliwon dikenal berperasaan halus, lembut dalam bertutur, dan memiliki daya tarik yang kuat, terutama terhadap lawan jenis. Tak heran bila pemilik weton ini kerap disukai banyak orang dan mudah mendapat dukungan dari atasan.

Pancasuda weton ini adalah Satriya Wirang, yang berarti seseorang dengan budi luhur namun sering mengalami situasi memalukan atau dipermalukan orang lain. Karena itu, Senin Kliwon sering kali tampak kurang berwibawa, meski sebenarnya berhati baik dan memiliki niat tulus.

Pemilik Weton ini juga perlu berhati-hati dalam pergaulan agar tidak dimanfaatkan oleh orang lain, terutama karena kelembutan hatinya sering disalahartikan sebagai kelemahan.

Hari ini berada dalam Wuku Warigalit, yang dilambangkan oleh Sang Hyang Asmara, dewa cinta yang dikenal rupawan dan memesona. Dalam kepercayaan Jawa, pengaruh wuku ini membuat seseorang menjadi pusat perhatian dalam pergaulan.

Namun, di balik pesonanya, pemilik weton ini sering sulit dimengerti. Bila laki-laki, konon bisa muncul keinginan untuk menikah lagi atau mencari perhatian lebih dari pasangan. Sedangkan bagi perempuan, pengaruh Warigalit sering membawa daya tarik kuat, namun juga rasa cemburu tinggi.

Simbol pohon wuku ini adalah Sulastri, yang berarti cantik dan disenangi banyak orang, sedangkan burungnya Kepodhang, melambangkan sifat cemburuan dan tidak suka keramaian.

Baca Juga : Waspada, Gempa M 4,8 Guncang Cilacap, Ini Tips Keselamatan dari BMKG

Dalam primbon Jawa disebutkan bahwa Wuku Warigalit termasuk waktu di mana “Kala ana ing dhuwur”, yang berarti kala (energi negatif) berada di atas. Karena itu, selama tujuh hari ke depan, masyarakat yang lahir atau beraktivitas di bawah pengaruh wuku ini dilarang melakukan kegiatan yang mengarah ke atas, seperti memanjat, menaiki atap, atau bekerja di tempat tinggi.

Pantangan ini dipercaya untuk menghindari celaka atau musibah. Meski tampak sepele, energi buruk yang sedang berada “di atas” diklaim bisa memicu kejadian tak diinginkan, seperti terpeleset atau terjatuh.

Senin Kliwon di Wuku Warigalit termasuk hari Samparwangke atau disebut juga ringkel jalma, yang berarti kurang baik untuk melaksanakan kegiatan besar, seperti hajatan, pernikahan, atau pindahan rumah.

Namun, uniknya, hari ini justru baik untuk merundingkan sesuatu, karena dipercaya akan menghasilkan keputusan yang adil dan menguntungkan kedua belah pihak. Selain itu, waktu ini juga baik digunakan untuk merobohkan bangunan atau memasang saka guru (tiang utama rumah).

Dari sisi karier, pemilik weton Senin Kliwon cocok bekerja di bidang yang memerlukan kreativitas, komunikasi, dan kepemimpinan. Pemilik weton ini bisa sukses di profesi seperti seniman, penulis, desainer, guru, manajer, atau konsultan.

Dalam urusan asmara, pemilik weton Senin Kliwon disarankan berjodoh dengan pasangan yang memiliki jumlah neptu 7, 12, 17 dan 9. Beberapa weton yang cocok di antaranya Senin Legi (12), Selasa Wage (7), Kamis Pahing (17), dan Minggu Wage (9). 


Topik

Serba Serbi kalender jawa weton senin kliwon larangan weton senin kliwon watak senin kliwon



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

Dede Nana